insomnia...
ehm... jam 1 seperempat dinihari, belom tidur neh.Gara2 kemaren2 begadang terus karena ada bola jadinya hari ini kebawa kebiasaan kemaren.Sudah segini telat belom istirahat juga. Sebenernya hari ini banyak kejadian istimewa yang aku alami. pagi2 pulang dari kampus jam 1/2 tujuh pagi jalan di kota kecamatan dayeuhkolot tercinta.Ada pemandangan kontras antara aku dan mereka(orang2...). Orang2 sibuk menyambut hari senin pagi dengan langkah2 cepat memburu waktu, mengisi harinya dengan kegiatan mencari nafkah atau sekolah.Tapi bagiku senin pagi ini aku berjalan pulang ke rumah untuk tidur, what's a life? huuu... dalam hati aku nyengir kuda. he he he... pemalaznya diriku.. bla bla bla...
Sampe persimpangan jalan menuju rumahku aku naek angkot merah, berpolet kuning di bawah.Di angkot itu sepi, yang ada cuman seorang ibu yang baru pulang dari pasar dan seorang anak smp.Aku duduk di kursi 'unyil' Sambil menyender pada pintu mobil angkot itu. Angkot berjalan cukup kencang, kejar mengejar dengan angkot lain untuk bersaing berebut penumpang.Di sebuah kelokan angkot berhenti untuk menaikan penumpang. Dan 6 anak sd cowok dan cewek naek berebutan, kemudian duduk dikursi pojok. Sebenernya aku gak terlalu peduli dengan kejadian itu, well it's just an ordinary even, sampe beberapa saat kemudian anak sd cewek yang duduknya berhadap2an dengan anak sd yang cowok nunjuk ke arah dibawah puser si anak cowok. Si anak Cowok mukanya merah padam, dengan malu2 menarik resleting yang tadinya kebuka. Aku nyengir liat kejadian itu. Si anak cewek itu tersenyum sambil memalingkan muka, sedangkan si anak cowok menundukan kepalanya. Dan aku mesem2 ngeliat kejadian itu. Hee... lucu,...
mmh... aku senyum bukan bermaksud untuk mengolok2 anak sd itu kok, aku senyum karena merasakan kejadian itu lucu aja, dan gak ada maksud buat ngolok2.. beneran. yang terlintas dalam benakku, bahwa mungkin anak sd yang cowok yang resletingnya terbuka itu mungkin akan merasa malu dan menganggapnya sebagai sebuah aib, dan mungkin teman2nya yang duduk disebelahnya akan menceritakan kejadian ini pada teman2nya lain disekolahnya dan kebayang betapa malunya anak sd itu.
Membayangkan hal tersebut, aku pengen banget ngehibur anak itu dan ngomong kayak gini:
"hey dek, percayalah peristiwa ini bukanlah sebuah aib.Meskipun engkau akan selalu mengingatnya selama hidupmu.Tetapi mereka tidak akan.Dan suatu saat pada saat engkau menngingat kembali peristiwa ini engkau akan tersenyum mengenang peristiwa ini. Percayalah" .
yup, dalam hidup setidaknya kita pernah melakukan sesuatu yang sangat bodoh, sesuatu yang kita anggap memalukan.Untuk saat itu mungkin kita akan ditertawakan oleh teman2 kita, atau orang2 disekitar kita yang melihat 'kebodohan kita' .Tapi hanya saat itu, kemudian mereka akan melupakannya.Tetapi kita tidak.Kita tidak akan mungkin melupakan peristiwa itu bukan? so biarkanlah itu menjadi kenangan manis buat kita. jangan terlalu di ambil hati, biarkan menjadi kenangan manis jika engkau melakukan sesuatu yang bodoh... well that's the way of life i guess...
nb: gak sesuai judul neh sugar...
Sampe persimpangan jalan menuju rumahku aku naek angkot merah, berpolet kuning di bawah.Di angkot itu sepi, yang ada cuman seorang ibu yang baru pulang dari pasar dan seorang anak smp.Aku duduk di kursi 'unyil' Sambil menyender pada pintu mobil angkot itu. Angkot berjalan cukup kencang, kejar mengejar dengan angkot lain untuk bersaing berebut penumpang.Di sebuah kelokan angkot berhenti untuk menaikan penumpang. Dan 6 anak sd cowok dan cewek naek berebutan, kemudian duduk dikursi pojok. Sebenernya aku gak terlalu peduli dengan kejadian itu, well it's just an ordinary even, sampe beberapa saat kemudian anak sd cewek yang duduknya berhadap2an dengan anak sd yang cowok nunjuk ke arah dibawah puser si anak cowok. Si anak Cowok mukanya merah padam, dengan malu2 menarik resleting yang tadinya kebuka. Aku nyengir liat kejadian itu. Si anak cewek itu tersenyum sambil memalingkan muka, sedangkan si anak cowok menundukan kepalanya. Dan aku mesem2 ngeliat kejadian itu. Hee... lucu,...
mmh... aku senyum bukan bermaksud untuk mengolok2 anak sd itu kok, aku senyum karena merasakan kejadian itu lucu aja, dan gak ada maksud buat ngolok2.. beneran. yang terlintas dalam benakku, bahwa mungkin anak sd yang cowok yang resletingnya terbuka itu mungkin akan merasa malu dan menganggapnya sebagai sebuah aib, dan mungkin teman2nya yang duduk disebelahnya akan menceritakan kejadian ini pada teman2nya lain disekolahnya dan kebayang betapa malunya anak sd itu.
Membayangkan hal tersebut, aku pengen banget ngehibur anak itu dan ngomong kayak gini:
"hey dek, percayalah peristiwa ini bukanlah sebuah aib.Meskipun engkau akan selalu mengingatnya selama hidupmu.Tetapi mereka tidak akan.Dan suatu saat pada saat engkau menngingat kembali peristiwa ini engkau akan tersenyum mengenang peristiwa ini. Percayalah" .
yup, dalam hidup setidaknya kita pernah melakukan sesuatu yang sangat bodoh, sesuatu yang kita anggap memalukan.Untuk saat itu mungkin kita akan ditertawakan oleh teman2 kita, atau orang2 disekitar kita yang melihat 'kebodohan kita' .Tapi hanya saat itu, kemudian mereka akan melupakannya.Tetapi kita tidak.Kita tidak akan mungkin melupakan peristiwa itu bukan? so biarkanlah itu menjadi kenangan manis buat kita. jangan terlalu di ambil hati, biarkan menjadi kenangan manis jika engkau melakukan sesuatu yang bodoh... well that's the way of life i guess...
nb: gak sesuai judul neh sugar...
Komentar