Postingan

Menampilkan postingan dari Juli, 2005

dewasa.. (lagiii...?)

entah sudah berapa postingan saya beri judul dengan kata dewasa atau membahas tentang kedewasaan. Begitu bermasalahkah saya dengan kata itu sehingga saya selalu(sering) menjadikan kata dewas sebagai judul dalam postingan saya? jawabannya Mungkin . jadi beberapa hari yang lalu saya bersosialisasi dengan teman2 lama (cieh bahasanya...). intermezo dolo : maksud saya bersosialisasi disini adalah ngumpul2, maklum sebagai orang yang terbiasa didepan kompie, ngumpul dan ngobrol dengan orang2 jarang saya lakukan maka dari itu ketika saya melakukan hal itu saya anggap sebagai sosialisasi. back to topic : jadi pada saat saya sedang bersosialisasi tersebut saya mendengar teman teman saya bercerita tentang temannya. jadi dia mempunyai seorang teman yang berprofesi sebagai seorang pekerja (gak usah disebutin lah kerjanya apa) yang akan menikah dengan seorang perempuan anak walikota. si temennya temenku ini cerita ke temenku kalo dia lagi bingung, terus dia minta pendapat temenku tentang hal ini. oh

gado2...

kayaknya sering banget deh aku bikin judul postingan dengan judul gado2 ini.... he he he abisnya banyak yang pengen diceritain tapi gak pengen dibikin satu2 judul jadinya mendingan bikin satu postingan dengan satu judul gado2. Lets begin.. sekarang ini aku lagi suka banget dengan lagu yang berjudul penantian gak tahu yang nyanyi siapa, cuman dibilang di winamp listku : 05. Penantian (with Vina Panduwinata) gila ngiris2 banget deh liriknya : [suara ce..sendu banget deh] di saat kusendiri, duduk dan merenung telah ku coba memahami arti semua ini.... ooh, mengapa harus terjadi? saat kita berdua, telah terikat segala janji semuanya menghilang tinggal harapan yang membara untuk mewujudkan segala cita2 menentang badai, yang datang menerjang dan segala cobaan... [suara co kayak suaranya chrisye] Tabahkan, hatimu sekeras baja yakinlah semua yang ada padaku kuserahkan untukmu, setulus hati ini seiring do'a didalam dada semoga kita tetap setia... betapa gelisah dan resah saat hatiku tak saba