watashi no yume...

entah angin darimana yang menghembuskan ke dalam kalbu ini, hingga membuat saya kembali berhasrat untuk ingin segera menikah, padahal sebelum2nya saya selalu berpikir "akh ntar aja, skrg kuliah dolo di beresin..." atau selalu saya katakan pada diri saya "PhD dolo deh, baru mikir nikah". mungkin karena beberapa hari belakangan ini setidaknya ada 3 undangan nikahan teman saya, 1 orang co temen smu dan 2 orang ce temen kuliah yang menikah(mungkin ini yang membuat hati saya berhasrat untuk segera menikah. mungkin juga memang sudah saatnya. 25 tahun, gituh lho... ) dari ke 3 undangan pernikahan itu, tidak satupun yang saya hadiri. pernah ada seorang temen bilang ketika saya bilang : "saya malas menghadiri acara pernikahan" ketika ditanya kenapa saya jarang hadir ke pernikahan teman2 saya. terus dia bertanya kembali, "apa kamu gak pengen pernikahan kamu di hadiri temen2 kamu?" ya tentu saja pengen. hanya saja kadang2 saya tidak bisa berbehave ria di ac...

Zard will be remembered as one of the defining pop acts of the '90s. Straight-ahead pop songs, positive attitude, and a refreshingly honest musical and lyrical style garnered the act multiple megahits and the adoration of a generation of pop fans for most of the decade, and contrary to most pop acts in Japan, they achieved success while skillfully avoiding frequent media appearances and the debilitating scrutiny of the public . While presently the solo project of vocalist Izumi Sakai (born Sachiko Kamachi), Zard originated as a band in 1991 ditengah era informasi seperti sekarang ini, sulit rasanya saya mempercayai masih adanya sebuah grup musik yang eksis tanpa gembar-gembor hegemoni media masa. hebat bukan? tentu saja, bukan berarti zard tampil tanpa promosi di media masa sama sekali. ketika zard merilis album baru mereka membuat video clip dan woro-woro di media masa. tapi tidak sebanyak penyanyi/grup musik lain. bahkan sang vokalis zard, Izumi Sakai terkesan menghindari media...

mengutip kata2 dari si ibu ini konon katanya di daerah iran dan persia sana ketika orang sedang kesulitan dengan sesuatu dan butuh jawaban atas persoalannya mereka biasanya membuka buku kumpulan puisinya hafiz e-shirazi secara random dan kemudian puisinya yang terbuka itulah sebagai jawabannya. percaya atau tidak terserah, mau mencobanya? klik aja http://www.hafizonlove.com/fal.htm saya sendiri sudah mencobanya, mmhh.. pertanyaannya kira2 begini : apa seh yang harus saya lakukan supaya saya menemukan true happiness? and the answer is : Ghazal 198 I said, when will your lips mine satisfy? You said, with your wishes I’ll comply. I said, your lips demand a price so high, You said, your profits will multiply. I said, who found you while only on himself rely? You said, there are very few who even try. I said, leave the idols, choose the one that won’t die; You said, for lovers, love to all will apply. I said, the tavern drowns my every sigh; You said, happy is the one who makes sorrows fly...

met iedul fitri buat semua temen-temen yang merayakan... semoga amal ibadah kita dibulan suci Ramadhan tahun ini diterima oleh Allah SWT Taqabalallahu minna wa mingkum, shiamana wa shiamakum....